Considerations To Know About doa berkat penutup ibadah

26. "Semoga apa yang kamu lakukan di bulan baru ini menjadi produktif dan sukses. Selamat bulan Oktober untukmu."

Apakah gaji Anda belum cukup untuk penghasilan sehari-hari? Apakah Anda masih memikirkan bagaimana biaya sekolah anak-anak Anda yang masih juga belum cukup?

Doa penutup ibadah Kristen adalah doa yang dipanjatkan untuk mengakhiri rangkaian ibadah umat Kristen. Doa ini biasanya berisi ucapan syukur kepada Tuhan atas penyertaan-Nya, permohonan berkat dan pengampunan, serta permohonan agar Tuhan menyertai umat-Nya dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Sementara itu, hasad terpuji atau disebut ghibthah adalah ingin menjadi seperti orang yang memiliki suatu nikmat, tanpa mengharapkan kenikmatan yang di tangan orang itu hilang. Inilah yang dimaksud dengan sabda Nabi Muhammad observed:

Berbahagialah kalau Saudara dan saya mendapatkan perteduhan di dalam berkatnya Tuhan, bukan di dalam kutuknya dunia ataupun berkatnya dunia yang palsu itu. Demikian kalau kita kontraskan dengan dunia.

Kami juga memohon agar kami dapat menjalani hidup ini dengan penuh kasih dan pengampunan. Semoga kami menjadi teladan yang baik bagi orang lain. Kami berserah kepada-Mu dalam nama Kristus. Amin.

yang diajarkan Kristus kepada murid. Jadi jelas ini tidak bisa direduksi hanya di dalam product penginjilan modern day, “terimalah Yesus masuk ke dalam hatimu”, lalu sudah. Itu dangkal sekali. Itu bukan Amanat Agung yang dimengerti Matius, dan yang diajarkan Yesus. Itu mungkin cuma kita, yang ingin membereskan rasa bersalah kita dengan memberitakan seperti itu lalu pikir sudah kerja banyak untuk Tuhan, tapi sebenarnya belum.

Kita percaya, kita justru diutus karena ada kekuatan imajinasi. Waktu melihat dunia kita yang rusak ini, kita tidak menerimanya begitu saja, ‘bukan begini harusnya, ini bukan cerita initial creation

Bagaimana mungkin kita bisa bicara salib tanpa murka Allah, tanpa kekudusan Allah; ini sesuatu yang tidak mungkin. Jadi, meskipun tidak enak untuk kata ucapan syukur atas berkat tuhan dibicarakan, kita tidak bisa bicara tentang blessing

Ya Allah yang Maha Kuasa, kami bersyukur atas hikmat dan kekuatan yang telah kami terima dari Firman-Mu dalam ibadah ini. Saat kami menutup ibadah ini, kami memohon agar Engkau terus memberi kami hikmat untuk memahami dan menerapkan ajaran-Mu dalam hidup kami sehari-hari.

Kami mohon agar setiap hubungan di antara kami di sekolah ini dipenuhi dengan saling pengertian, kerjasama, dan kasih sayang. Jadikanlah sekolah ini tempat yang aman, di mana setiap siswa dan Expert merasa dihargai dan diterima.

; di dalam batas tertentu pun kita bisa mengatakan, sekarang kita bekerja/berkarya, lalu nanti kita masuk ke dalam Everlasting relaxation

akan terlepas dari kasih Tuhan, meskipun semua keadaan itu. Inikah teologi Saudara dan saya? Atau kita menipu diri dengan model “perlindungan Ilahi” yang sebetulnya tidak pernah dijanjikan Alkitab?

Bukan cuma perubahan dari sehat menjadi sakit, tapi dari hidup menjadi mati pun adalah perubahan, namun ada kalimat ini: “

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *